JAYAPURA, IUSTITIAPAPUA.com- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua menggelar rapat pleno terbuka untuk merekapitulasi hasil penghitungan suara Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Gubernur Papua dari Kabupaten Waropen, kamis (14/8/2025).

Rekapitulasi suara PSU Pilkada Papua dari Kabupaten Waropen ini berlangsung di Kantor KPU Provinsi Papua di Pantai Holtekamp, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, Papua.

KPU Kabupaten Waropen telah menyelesaikan dan menetapkan hasil rekapitulasi suara bersama KPU Provinsi Papua.

Berdasarkan data resmi model D-Hasil dari KPU waropen pasangan calon nomor urut 1 benhur Tomi Mano - Constant Karma (BTM-CK) unggul atas pasangan nomor urut 2 Matius Derek Fakiri - Ariyoko Rumaropen (MARI-YO)

Hasil perolehan suara Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua dari 100 kampung dan 11 distrik Kabupaten Waropen, dimana paslon BTM-CK memperoleh 12.310 suara, sedangkan paslon MARI-YO memperoleh 9.051 suara.

Dengan perolehan suara ini, paslon BTM-CK selisih unggul 3.259 suara dari paslon MARI-YO di Kabupaten Waropen.

Ketua KPU Provinsi Papua, Diana Dorthea Simbiak, menyampaikan dari 8 kabupaten dan 1 kota yang menjadi wilayah penghitungan suara PSU, saat ini KPU telah menyelesaikan rekapitulasi di Empat kabupaten, yakni Kabupaten Supiori, Keerom, Sarmi dan Kabupaten Waropen.

Sementara itu, konfrontasi di 4 kabupaten dan 1 kota lainnya masih berlangsung. 

Diana menambahkan, KPU sedang menunggu kedatangan Ketua KPU Kabupaten Kepulauan Yapen yang dalam perjalanan ke kantor KPU Provinsi Papua Jayapura, sehingga waktu pelaksanaan pleno untuk Kabupaten Kepulauan Yapen akan dilakukan pada Jumat (15/8/2025).

“Kami sudah selesai di Supiori, Keerom, Sarmi, Waropen, saat ini tengah menunggu laporan dari kabupaten dan kota lain. tetapi kami sudah memastikan bahwa kabupaten-kabupaten yang belum berada di Jayapura, maka besok atau lusa kami akan rekapitulasi pleno kabupaten kabupaten yang belum,” jelasnya.

“Kami targetkan pleno di kabupaten Yapen bisa diselesaikan besok hari ini,” sambung Diana.

Selain itu, kata Diana di Distrik Jayapura Selatan ada TPS yang PSU, karena dalam proses pemilihan mereka tidak melakukan warga Jayapura, tetapi terlibat dalam pemilihan dan ada juga memperbanyak surat suara.

“Kami sudah mengincar dan memastikan bahwa saat ini dalam tahap persiapan, kami akan menunggu besok hari Jumat untuk penertiban,” ujarnya.

Diana mengucapkan terima kasih kepada Bawaslu Provinsi Papua dan KPU Kabupaten Supiori atas partisipasi aktif dalam proses pleno rekapitulasi suara ini.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras demi kelancaran proses PSU ini,” tutupnya. (Redaksi)